Kompetensi Dasar
3.7. Mengevaluasi Produk Web
4.7. Membuat Review Terhadap Produk Web
Materi
- Pengantar Evaluasi
Evaluasi merupakan salah satu tahapan yang sangat penting dalam proses pengembangan web interaktif. Evaluasi dapat diartikan sebagai suatu tindakan atau suatu proses untuk menentukan nilai dari sesuatu. Pada pengembangan web interaktif ini evaluasi dimaksudkan untuk mengetahui apakah produk yang dibuat dapat mencapai tujuan yang ditetapkan atau tidak. Tujuan lain dari evaluasi melihat seberapa jauh sistem berfungsi, melihat efek interface dari pengguna serta mengidentifikasi problem khusus yang terjadi pada sistem. Dengan adanya evaluasi diharapkan produk yang berkualitas, karena kualitas sebuah produk tentunya tergantung kepada pengujian dan pengawasan terhadap kualitas produk itu sendiri.
Evaluasi dapat dilakukan selama proses pembuatan produk agar selalu sesuai dengan permintaan dan kebutuhan user. Proses ini biasa disebut formative evaluations. Dapat dilakukan juga ketika produk tersebut telah jadi yaitu melalui prototype. Atau pada saat produk dipasarkan yaitu melalui update version. Evaluasi produk dapat juga dilakukan melalui riset pasar, baik melalui perorangan atau sekelompok user.
- Kriteria Web Interaktif
Untuk mengetahui seberapa baik kualitas suatu produk, maka harus tahu pula kriterianya. Adapun kriteria kualitas web interaktif adalah sebagai berikut:
a. Usability
Usability adalah kemampuan sistem agar mudah digunakan dan sederhana dalam pengopersiannya, sehingga user tidak mengalami kesulitan dalam mengoperasikannya. Secara umum cara mengukur dan menilai usability sebuah situs bersifat relatif dan bergantung pada bagaimana pengguna dapat menyelesaikan sekumpulan task. Menurut Jakop Nielsen terdapat beberapa ukuran umum yang dapat dijadikan patokan dalam mengukur usability, yaitu:
- Learnability (Kemudahan Pengguna dan Waktu Belajar)
- Efficiency (Kecepatan Kinerja)
- Memorability (Daya Ingat)
- Errors (Tingkat Kesalahan)
- Satiisfaction (Kepuasan Pengguna)
Tujuan Utama dari usability adalah sebagai berikut:
- Effectiveness
- Effiency
- Safety
- Mempunyai utility tinggi
- Learnability
- Memorability
b. Sistem Navigasi
Navigasi adalah petunjuk posisi dan arah perjalanan. Dalam dunia web, navigasi dianggap penting agar user yang sedang berada di pada halaman tertentu tidak tersesat dan mudah menemukan halaman-halaman lainnya. Sistem yang baik adalah sistem yang menyajikan menu navigasi yang mudah dipahami oleh user secara keseluruhan. Menu navigasi dapat berbentuk mendatar (horzontal) atau menurun (vertikal) juga dapat dibuat bercabang dengan sub menu (dropdown) atau tidak, tergantung kebutuhan dari situs tersebut.
Manfaat menu navigasi adalah sebagai berikut:
- Mempercepat untuk mendapatkan sitelink
- Memudahkan user untuk menggunakan atau menjelajahi sistem secara keseluruhan
- Dinilai baik dari Google.
c. Desain Visual
Desain visual sebaiknya dibuat menarik dan unik agar user bisa merasa puas dan mampu menikmati ketika menjelajah sebuah website. Selain itu website harus memiliki desain yang memudahkan pengguna untuk menggunakannya. Terkadang sebuah website memiliki tampilan dengan dengan hiasan-hiasan yang berlebih sehingga malah membingungkan pengguna.
Hal yang harus diperhatikan dalam mengembangkan desain visual sebuah website:
- Pemilihan warna yang tepat
- Teks yang mudah dibaca
- Layout yang simpel dan menarik
- Desain visual yang harmonis
d. Content
Agar website memenuhi kriteria yang baik, maka content website tersebut harus relevan dan menarik. Gaya bahasa dan penulisan yang digunakan sebaiknya juga disesuaikan dengan sasaran website tersebut sehingga tujuan pembuatan website dapat tercapai. Buatlah agar file multimedia tidak langsung dijalankan pada saat website dibuka atau ditambahkan link untuk mengaktifkan file multimedia tersebut. Sebaiknya hindari penggunaan multimedia yang berlebihan dan kurang relevan, contoh penggunaan backsound dan video autoplay yang justru akan mengganggu kenyamanan pengguna. Biasanya pengguna akan langsung mengecilkan volume atau bahkan menutup website anda.
e. Kompabilitas
Pastikan website anda kompatibel dengan perangkat lainnya sehingga bisa diakses secara mudah.
f. Loading Time
Load time website adalah waktu yang dibutuhkan oleh browser untuk menampilkan website secara keseluruhan. Beberapa hal yang mempengaruhi kecepatan tersebut adalah elemen-elemen CSS, elemen-elemen HTML, elemen-elemen javascript, kecepatan akses internet, media yang digunakan, dan lain-lain. Load time website sangat penting karena bisa mempengaruhi kepuasan pengguna. Semakin singkat loading time website, maka semakin banyak pula pengunjungnya.
g. Functinality
Pengaksesan informasi dengan cepat dan baik adalah salah satu faktor yang penting dalam sebuah situs website. Sehingga waktu download, kemampuan cross platform, dan browser independent sangat dominan dalam penilaian fungsionalitas sebuah situs. Funcionality ini akan melibatkan programmer dengan script-scriptnya, misal PHP, ASP, Java dan lain sebagainya untuk menciptakan sebuah website yang dinamis, interaktif dan hidup yang bisa mengajak pengunjung berkomunikasi secara langsung.
h. Interactifity
Bersifat interaktif disini maksudnya memiliki kemampuan untuk mengakomodasi respon pengguna website.
- Cara Mengevaluasi Web
Untuk mengevaluasi sebuah website kita bisa menggunakan sebuah parameter sebagai acuan dalam penilaian kita. Dari parameter itulah nantinya kita dapat menilai atau mengevaluasi apakah website tersebut baik atau tidak. Adapun beberapa parameter yang dapat digunakan adalah sebagai berikut:
a. Usability
- Kemudahan penggunaan website
- Efektifitas website pada saat digunakan
- Efisiensi website ketika digunakan
- Mempunyai utility yang tinggi
- Website mudah dipelajari oleh user ketika pertama kali menggunakannya
- Website mudah diingat setelah dipelajari
b. Sistem Navigasi
- Kemenarikan bentuk navigasi
- Konsistensi navigasi
- Kejelasan navigasi
c. Desain Visual
- Ketepatan pemilihan warna
- Keterbacaan teks
- Kemenarikan layout
- Kesesuaian gambar, audio, video dan animasi dengan isi informasi
d. Content
- Kemenarikan dan relevansi content website
- Kesesuaian gaya bahasa yang digunakan dengan sasaran pengguna
e. Kompabilitas
Kompabilitas website dengan perangkat lainnya sehingga mudah diakses
f. Loading Time
Waktu yang dibutuhkan oleh browser untuk menampilkan website secara keseluruhan.
g. Funcionality
Kecepatan dalam mengakses informasi pada website, sebagai contoh user dapat mendownload informasi dengan mudah
h. Interactifity
Kemampuan website untuk mengakomodasi respon pengguna